PENENTUAN TARGET DAN STRATEGI PUBLIC RELATIONS
PENENTUAN
TARGET DAN STRATEGI PUBLIC RELATIONS
Strategi adalah pendekatan secara
keseluruhan yang berkaitan dengan pelaksanaan gagasan, perencanaan, dan
eksekusi sebuah aktivitas dalam kurun waktu tertentu.
Di dalam strategi yang baik terdapat
koordinasi tim kerja, memiliki tema, menidentifikasi faktor pendukung yang
sesuai dengan prinsip-prinsip pelaksanaan gagasan secara rasional, efisien
dalam pendanaan, dan memiliki taktik untuk mencapai tujuan secara efektif.
Pengertian strategi
public relations menurut
Ahmad S. Adnanputra, adalah alternatif optional yang dipilih untuk ditempuh
guna menapai tujuan public relations dalam kerangka suatu rencana public
relations (public relations plan).
Ahmad
S. Adnanputra, M.A., M.S., mengatakan bahwa arti strategi adalah bagian terpadu
dari suatu rencana (plan), sedangkan rencana merupakan produk dari suatu
perencanaan (planning), yang pada akhirnya perencanaan adalah salah satu fungsi
dasar dari proses manajemen.
Strategy dari public relations (pr) menurut
Pearce dan Robinson adalah untuk menentukan misi perusahaan, mengembangkan company
profile, penilaian terhadap lingkungan ekstern perusahaan, baik dari segi
semangat kompetitif maupun secara umum, analisis terhadap peluang yang teredia
dari lingkungan.
Adapun strategi public relations (pr) dalam
meningkatkan citra suatu usaha atau bisni adalah sebagai berikut: Komunikasi
transparan dengan karyawan sehingga mereka mengerti danmendukung perusahaan, dan
Bekerja sama dengan pihak lain dalam industri sejenis untuk memperbaiki
stabilitas di dalam pasar, Solusi terbaik untuk kepentingan konsumen dalam
jangka panjang.
Landasan umum dalam proses
penyusunan strategi public relations (pr), menurut Ahmad S. Adnanputra dalam
makalah “PR Strategy” (1990), yang berkaitan dengan fungsi-fungsi public
relations (pr) atau humas secara integral melekat pada manajemen suatu
perusahaan atau lembaga, yaitu Mengidentifikasi permasalahan yang muncul, Identifikasi
unit-unit sasarannya, Mengevaluasi
mengenai pola dan kadar sikap tindak unit sebagai sasaranya, Mengidentifikasi
tentang struktur kekuasaan pada unit sasaran, Pemilihan opsi atau unsur
taktikal strategi public relations, Mengidentifikasi dan evaluasi terhadap
perubahan kebijaksanaan atau peraturan pemerintah dan lain sebagainya.
Strategi public relations (pr) di
klasifikasikan kedalam strategi generik. Istilah strategi dikemukakan oleh
Porter, bahwa strategi generik adalah suatu pendekatan perusahaan dalam rangka
mengungguli pesaing dalam industri sejenisnya.
Macam-macam strategi generik menurut
Wheleen dan Huger yaitu: Strategi Stabilitas, Strategi Ekspansi, Strategi
Penciutan.
Strategi Stabilitas menekankan pada
bertambahnya produk pasar dan fungsi-fungsi perusahaan lain, sebab perusahaan
berusaha untuk meningkatkan efisiensi di segala bidang dalam rangka
meningkatkan kinerja dan keuntungan.
Strategi Ekspansi menekan pada
penambahan produk, pasar dan fungsi-fungsi perusahaan yang lain
sehingga aktivitas dan keuntungan akan meningkat.
Strategi Penciutan melakukan pengurangan
atas pasar maupun fungsi-fungsi dalam perusahaan khususnya yang mempunyai cash
flow negatif.
Public
Relations
profesional dalam pengelolaan sasaran/target yang hendak dicapainya melakukan
pengadopsian tehnik-tehnik Management of
Objective (MBO) dan Management by
Objective of Result (MOR) untuk membantu kualitas nilai Public Relations
dalam suatu organisasi.
MBO dapat
memberikan profesional Public Relation
dengan sumber umpan yang sangat kuat. MBO dan MOR berhubungan dengan
hasil-hasil Public Relations untuk
penentuan target awal manajemen. Adapun poin-poin dalam MBO menurut Sholeh
Soemirat dan Elvinaro Ardianto (2003:98) yaitu: Spesifikasi
tujuan-tujuan organisasi dengan mencapai target penampilan organisasi, Konferensi
antara superior dan subordinate (bawahan)
untuk menyepakati terhadap pencapaian tujuan, Kesepakatan antara atasan
dan bawahan pada target yang konsisten dengan tujuan-tujuan organisasi, Pengkajian
secara periodik oleh atasan dan bawahan untuk menilai kemajuan pencapaian
tujuan.
kunci
penggunaan MBO secara efektif dalam tugas Public
Relations dapat di pecah ke dalam tujuan tahap secara
kritis yaitu: Memiliki
batasan dan misi kerja, Menetapkan kunci areal keberhasilan (hasil) dalam jangka
waktu tertentu, berupaya dan berkepribadian, Identifikasi
fakto-faktor menentukan tindakan pada target yang telah ditentukan, Meletakan
target/menetapkan hasil yang akan dicapai, Persiapan perencanaan secara taktis
untuk mencapai target khusus, termasuk :
Pemrograman untuk memantapkan suatu rangakain tindakan untuk mengikutinya.
Penjadwalan waktu yang dibutuhkan bagi setiap tahapan Penganggaran untuk
menugaskan sumber daya yang dperlukan bagi pencapaian tujuan Pemantapan
pertanggung jawaban secara individu untuk pencapaian target/sasaran Pengkajian
dan rekonsiliasi (perdamaian) melalui suatu prosedur testing untuk membawa
kemajuan, Pemantapan keputusan dan peraturan untuk mengikutinya, Pemantapan
prosedur untuk menangani pekerjaan.
DAFTAR PUSTAKA
Ruslan Rosadi. 2014. Manajemen
Public Relations Dan Media Komunnikasi Konsep dan Aplikasinya (Edisi Revisi).
Jakarta: Raja Grafindo Persada
Husein Umar (2003). Strategic Manajemen of
Strategic PR. Bandung: Gramedia
Pustaka Utama.
http://cucunermi.blogspot.co.id/2016/05/strategi-public-relations.html.
di akses 11 november 2017
http://apkeliat.blogspot.co.id/2011/07/strategi-dan-pengelolaan-target-public.html
.
di akses 11 november 2017

Komentar
Posting Komentar